1.
Meninjau pola
belanja online Anda sendiri. Berapa besar pengaruh Anda dalam menempatkan
adanya nama atau logo atau merk dagang (seperti The KitchenAid Silhouette)
di situs Web ketika melakukan pembelian barang atau jasa? Apa Anda pernah
mempertimbangkan apakah Anda mungkin telah disesatkan? Bagaimana Anda bisa tahu
perbedaannya?
Jawaban :
Adapun
pola belanja online saya, nama merek atau logo memiliki pengaruh yang sangat
besar terhadap pembelian produk. Trademark dan merk akan memberi saya rasa aman
dan kepercayaan dalam pembelian saya. Merek yang baik berarti produk yang bagus
dan otomatis saya lebih memilih membeli produk bermerek daripada yang tidak
bermerek. Saya selalu mengkonfirmasi dengan mencari logo asli dan merek dagang
terdaftar dan orisinalitas informasi sebelum membeli sesuatu secara online,
saya memeriksa keaslian dari informasi mengenai produk dan reputasi dari situs
belanja yang saya gunakan. saya akan memeriksa latarbelakang perusahaan
terlebih dahulu, memeriksa di beberapa search engine apa ada review
negatif terhadap perusahaan tersebut, membaca dengan seksama review tersebut
apakah hanya bersifat menjatuhkan perusahaan yang dilakukan oleh pihak-pihak
tertentu atau perusahaan tersebut benar melakukan penipuan, kemudian melihat
dulu komentar-komentar, testimonial, dan juga kesan konsumen yang pernah melakukan
pembelian secara online di perusahaan tersebut.
2.
Brian Maynard
dari KitchenAid mencatat bahwa pengembangan internet mengubah masalah
pada brand policing. Apa saja perubahan ini? Tantangan baru apa yang
dapat Anda pikirkan yang tidak ada dalam dunia pra-online? Berikan
beberapa contoh.
Jawaban :
Internet telah membuat lebih mudah untuk melihat profil
organisasi dan informasi di seluruh dunia. Di
mana saja di dunia ada orang yang dapat melihat dan mengunduh logo perusahaan,
merek dagang atau apa pun dan menggunakan sendiri. Sebelumnya, internet bukan
untuk jangkauan setiap orang jadi masalah utama adalah tentang memiliki
pengguna yang sangat berbeda dan sangat sedikit sedangkan hari ini masalah
dengan internet berbeda. Hari ini telah berubah menjadi:
·
Banyaknya penipuan di dunia maya, membuat kepercayaan
konsumen akan peluang usaha online masih kurang. Penipuan yg sering terjadi
yaitu uang sudah dibayarkan namun produk tidak dikirimkan, atau kualitas produk
tidak sesuai dgn gambar yg ditampilkan.
·
Persaingan bisnis online yg sangat tinggi. Kemajuan
teknologi, mendukung sebagian besar orang memasarkan produknya melalui
internet. Jadi bisa dipastikan persaingannya sangat ketat, lihat saja peluang
bisnis toko online, reseller produk, atau affiliate yg sudah dijalankan ribuan
orang di berbagai negara.
·
Kendala koneksi internet. Bagi pelaku bisnis online
kota, mungkin koneksi internet bukan menjadi kendala. Namun bagi rekan-rekan yg
tinggal di daerah pinggiran, koneksi internet masih sangat terbatas.
·
Terbatasnya pengetahuan tentang bisnis online. Banyak
orang yg ikut-ikutan menjalankan bisnis affiliate atau membuka toko online,
namun dia tidak mengetahui apa saja yg harus dilakukan untuk menunjang
kesuksesan bisnisnya. Sehingga bisnis
online yg dijalankan, hasilnya juga tidak optimal.
3.
Perusahaan-perusahaan yang disebutkan dalam kasus ini (misalnya : KitchenAid, RBC,
Disney, dan Coke) yang sukses dan memiliki pengakuan brand yang jauh lebih
kuat sebelum munculnya Internet. Apakah menurut Anda perusahaan tersebut tidak
menghadapi masalah yang sama dengan perusahaan online lainnya? Berikan alasan
untuk jawaban Anda.
Jawaban :
Perusahaan
yang dibahas dalam kasus perusahaan yang telah sukses dengan nama merek yang
sangat kuat dan reputasi. Perusahaan tersebut jauh lebih tua dari internet itu
sendiri . Setelah internet datang mereka juga telah mendapatkan manfaat dari
penggunaannya untuk membuat merek mereka jauh lebih kuat namun seiring dengan
itu mereka juga memiliki masalah dengan penggunaan yang tidak sah dari merek
mereka dan logo mereka dengan banyak orang dan situs. Mereka menemukan bahwa
merek mereka telah digunakan, mereka bahkan tidak tahu tentang hal tersebut.
Selain itu ada beberapa masalah lain bahwa pertemuan organisasi karena internet
dan pelanggaran hukum cyber. Sebagai contoh, link dari situs terkenal ke situs
tidak etis, penggunaan merek mereka untuk mempromosikan penyebab ilegal dan
menyampaikan informasi yang salah dan pesan. Perusahaan melakukan berbagai
macam upaya untuk melindungi brand, logo maupun merk dagang perusahaan mereka,
salah satunya dengan BrandProtect menggunakan platform teknologi yang
berfungsi seperti laba-laba raksasa, pemetaan Web, dan menggindentifikasi apa
yang terjadi pada relung yang paling gelap. Teknologi pemetaan dikombinasikan
dengan komponen analisis filter dan manusia yang diidentifikasikan dan kembali
kepada klien untuk menindaklanjuti kegiatan penyalahgunaan yang dapat
mempengaruhi identitas perusahaan mereka. BrandProtect dapat
menyelesaikan pelanggaran dari phishing untuk pemalsuan,
penylahgunaan logo perusahaan dan merk dagang, pelanggaran domain, dan blogging
karyawan tentang rahasia perdagangan perusahaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar